Pengaruh facebook terhadap keutuhan rumah tangga

Assalamu ‘alaikum wr.wb. Kali ini Hotline Terkini akan mencoba berbagi pendapat tentang “pengaruh jejaring sosial facebook terhadap masyarakat”. Mungkin artikel ini sudah agak basi, bahkan berkesan menjiplak karena anda pasti sudah mengetahui bahwa diluar sana sudah banyak teman-teman blogger yang mem-posting ini : pengaruh jejaring sosial facebook terhadap pelajar/mahasiswa, pengaruh jejaring sosial facebook terhadap prestasi belajar dari pelajar/mahasiswa, pengaruh jejaring sosial facebook terhadap perilaku pelajar/mahasiswa, Efek negatif jejaring sosial terhadap remaja, pengaruh jejaring sosial terhadap aktivitas belajar, Pengaruh jejaring sosial terhadap para remaja, Pengaruh penggunaan situs jejaring sosial Facebook dan lainnya, dan lainnya.

Baca artikel-artikel ini juga :
c. Konsep yang menyesatkan dan menghancurkan.

Untuk itu makanya saya bahas “pengaruh jejaring sosial facebook terhadap masyarakat”, pada sub-bahasan “pengaruh facebook terhadap keutuhan rumah tangga”..!!. jiaah, sepertinya pengalaman pribadi nih, hehehe. Tentu saja bukan. Anggap saja ini pengalaman teman sekantor dan sekampung, maksud saya teman satu kantor, yang tinggalnya di kampung yang sama dengan saya, yaitu Keurahan Kapuk, Kecamatan Cengkareng. 

 
http://www.marlonalamo.com/2014/08/pengaruh-facebook-terhadap-keutuhan.html


Sebut saja Sule, begitu nama teman sekantor saya, rumah tangganya nyaris bubar lantaran Facebook. Anda tentu akan bertanya, “kok bisa?”. Iya kok bisa ya... Ini dimulai saat Sule yang baru saja mencoba membuat sebuah “blog”, dan melakukan blog-walking dan membagikan artikel blognya ke halaman Facebooknya demi memperluas audiens. Layaknya seorang netter handal dan mumpuni, si Sule tiap hari sibuk menulis artikel ala kadarnya, terus mempublikasikannya, serta membagikannya di kronologi dan halaman fanspage blognya. Sehingga kerjaan utama atau tugas-tugas kantornya pun terbengkalai.!!.  Sule berfikir, tak apalah, nanti kalau dasar dari blognya, termasuk audiensnya sudah luas juga akan stabil lagi, kerjaan kantor akan terkendali lagi. Demikian Sule berfikir.

Kita lanjut ke  “pengaruh  facebook terhadap keutuhan rumah tangga” si Sule. Karena terlalu intens di Facebook, singkat cerita Sule mendapat teman baru, aggap saja namanya Citra Laura. Diawali dengan saling berkomentar di status, saling Like status, salin private-message (inbox), akhirnya mereka merasa dekat, dekat dan semakin dekat dan pada akhirnya keduanya  saling SUKA. Maka mereka akhirnya berpacaran di dunia-maya atau istilah anak sekarang “dumay”. Padahal nih, yang saya tahu, kang Sule ini kan sudah berumah-tangga, sudah mempunya istri !!!, begitu juga Citra, dia sudah mempunyai suami !!!.  Gawatkan ??.

Tidak puas dengan berpacaran lewat tulisan di inbox, mereka membuat janji untuk jumpa darat, ehmm.. maksud saya jumpa langsung. Maka hampir setiap sepekan sekali mereka saling melepaskan rindu mereka dengan berjumpa di dunia-nyata. Bahkan mereka sering berbohong kepada pasangan-resminya, kantornya, untuk dapat berjumpa dengan kekasih barunya, kekasih dumaynya yang diwujud-nyatakan di dunia nyata.  Hehehe semakin seru nih....

Ehh.. sampai disini, anda merasa ada yang “salah” nggak sih?.  Apa mungkin juga anda mengalami juga yang Sule alami??. Hayyoo ngakuu... ngaku sajalah...
Daripada menceritakan kehancuran seseorang (Sule), yang semuanya juga belum tentu benar, fitnah kan?, bagaimana kalau anda saja yang meneruskan cerita ini. Cerita perselingkuhan anda gara-gara Facebook. Cerita kehancuran rumah-tangga anda lantaran jejaring sosial Facebook... hahahaa biar cukup Sule sajalah yang mengalami kegilaan ini. Anda jangan.

Tugas anda hanya menjawab pertanyaan dibawah ini : 

A.  Apa yang salahdengan cerita diatas?.
B. Bagaimana seharusnya?, atau bagaimana cara menghindari agar tidak terjadi seperti Sule, sedangkan anda memang harus menggunakan jejaring sosial Facebook demi meningkatkan kualitas anda dan blog anda?.

Mohon dijawab melalui kotak komentar. Buktikan bahwa anda seorang blogger, seorang anggota keluarga  yang berkualitas.


Bagikan Artikel ini via :
Share on fb Tweet Share on G+

3 Responses to "Pengaruh facebook terhadap keutuhan rumah tangga"

  1. Artikel yang sangat bermanfaat mas. bagi saya mas. Ini tentu perlu disikapi dengan bijak.
    Terima kasih atas infonya.

    ReplyDelete
  2. Rumah tangga yang bubar karena Facebook, ini tergantung cara kita menyikapi atau menempatkan diri kita, perasaan kita , iman kita.
    Toh semuanya tergantung niat.

    ReplyDelete
  3. semua tergantung niat, jadi sebelum melangkah pada segala sesuatu, luruskan dulu niatnya, setelah itu komit terhadap niat yang sudah dibuat, misal niat ngeblog adalah untuk mencari uang tambahan, maka fokuslah pada hal-hal yang menunjang terwujudnya niat tersebut, kemudian buka akun facebook dengan niat yang sama yaitu untuk menunjang blog agar lebih cepat dalam menjaring pengunjung.

    tapi baca artikel di atas, saya kasihan sama Kang Sule, udah jadi artis terkenal masih aja terjebak dalam cinta dunia maya. hahahahahaha............

    ReplyDelete

Terima kasih sobat sudah berkunjung di Hotline Terkini, Cara baru Berbagi Online, sekarang giliran anda berkomentar yang sesuai dengan tema artikel. Salam Blogger.