Cara dan contoh membuat postingan produk di Bukalapak

Sebelum saya ke inti dari artikel “Cara dancontoh membuat postingan produk di Bukalapak” ini, ada baiknya saya kenalkan kepada anda yang belum tahu apa, siapa, Bukalapak itu. Tentu saja ini bagi anda yang belum mengenal Bukalapak.com. Dan bagi para pelapak, apalagi pelapak senior, tentu ini sudah bukan hal yang baru. Apakah anda ingin serius dan fokus berjualan di Bukalapak?. Jangan lupa bergabung di forum Bukalapak, dan ikuti kopdar bukalapak di kota anda.

Baiklah, berikut sedikit tentang apa dan siapa Bukalapak itu :

Bukalapak merupakan salah satu online marketplace terkemuka di Indonesia. Seperti halnya situs layanan jual-beli menyediakan sarana jual-beli dari konsumen ke konsumen. Siapa pun dapat membuka toko online di Bukalapak dan melayani pembeli dari seluruh Indonesia untuk transaksi satuan maupun banyak.
Bukalapak memiliki slogan “jual-beli online mudah dan terpercaya” karena Bukalapak memberikan “jaminan 100% uang kembali” kepada pembeli jika barang tidak dikirimkan oleh pelapak.

Visi Bukalapak: Menjadi online marketplace nomor 1 di Indonesia*

Misi Bukalapak: Memberdayakan UKM yang ada di seluruh penjuru Indonesia

Setelah anda mengenal bukalapak, dan berniat bergabung dengan kami para “Blers” (demikian bagi para pelapak/penjual di bukalapak[dot]com), tentu anda akan bertemu dengan “Cara membuat postingan produk di Bukalapak”. Bisa juga kita sebut dengan “cara mengunggah produk” di bukalapak.

Kalau anda sudah siap dengan produk yang akan anda jual dibukalapak, sudah menyiapkan foto-foto dari produk yang akan anda jual, ada baiknya anda ikuti cara yang selama ini saya terapkan di “Alamo Lapak”. Berikut dibawah ini yang saya maksud dengan “Cara dan contoh membuat postingan produk di Bukalapak”. Silahkan dibaca sampai selesai, silahkan ajukan pertanyaan dan saran serta kritik melalui kotak komentar.


A. Tentukan nama produk.

Beri nama produk anda, sesuai nama yang beredar dipasar. Ini dimaksudkan untuk memberi label pengelompokan produk yang jelas, sehingga produk anda akan mudah ditemukan oleh pengunjung ata pelapak lainnya.

B. Pilih kategori yang sesuai dengan produk anda.

Contoh : Sepeda, handphone, Elektronik, Batu Akik, Fashion, Komputer, Kamera, Gadget, Rumah tangga, dsb. Pemilihan kategori produk ini juga mempengaruhi jumlah pengunjung lapak anda. Sebagai contoh, anda ingin menjual produk “Batu Cincin”, dan anda pilih kategori “Kamera” !!.. Hehe.. pengunjung bukalapak yang hendak membeli “Kamera”, tentu akan melewati “Batu Cincin” anda yang menyasar di area “Kamera” bukan??.

C. Unggah foto barang atau produk apa adanya, orisinil tanpa edit atau rekayasa.

Pada foto-foto tersebut, tampakkan di berbagai sudut pandang (angle), agar keadaan produk anda terwakili dengan foto-foto tersebut. Saran saya, tampilkan semua fitur produk, baik itu nilai plus atau nilai minus produk anda. Ini penting, agar tidak terjadi salah interpretasi antara pembeli produk anda, dan anda sebagai penjual. Sehingga, kemungkinan produk anda dikembalikan, sangatlah kecil. Tentu ini mempengaruhi reputasi anda, dan dompet anda nantinya.


Anda bisa menambahkan sampai 5 buah foto.

Cara  menjual produk di Bukalapak



D. Isi data deskripsi produk

Disini seyogyanya anda memberikan gambaran secara rinci tentang produk anda. Jangan lupa, jelaskan type/jenis, kondisi, keaslian, asal, ukuran (jika perlu), rincian harga (per unit, pce), dan catatan lainnya.

Kotak “Deskripsi produk" ini, disiapkan guna kita memperjelas rincian produk yang kita jual. Menurut saya, hendaknya anda menceritakan rincian produk anda sedetail-detailnya. Jelaskan sejelas-jelasnya, sejujur-sejujurnya.

Hindari “Feedback Negative” dari pembeli anda. Ini akan berpengaruh besar kepada kesuksesan anda melapak di Bukalapak,com.

Mungkin jika anda adalah pelapak yang baru bergabung, anda akan bertanya : Kenapa?. Begini boss, Kalau anda tidak jujur dengan deskripsi atau rincian produk yang anda jual, lantas pembeli anda mengembalikan produk anda, sudah pasti pembeli akan memberikan “Feedback Negative” kepada lapak anda.

Nah, semakin anda berulang-kali mendapatkan “Feedback Negative”, maka otomatis reputasi anda sebagai pelapak di Bukalapak, akan rendah, dan calon pembeli akan enggan bertransaksi dengan anda. Betul?, Cukup jelas boss?.


Cara mengisi kolom deskripsi pada postingan produk di Bukalapak


Berikut adalah contoh data deskripsi dari sebuah produk :
- Jual Bahan Batu Bukan yg Sudah Jadi cincin
- Asli Labrador
- Harga untuk 500 gram atau 1/2Kg
- Untuk harga 1kg, klik saja 2 barang. Mau 2kg, klik 4 barang. dst.
- Reseller Merapat
- Jika anda melakukan pembelian diatas 3kg, ada bonus 1/2kg.
- Bahan bisa berbentuk bongkahan dan lempengan. Kalau tidak ada permintaan, akan dikirim secara acak atau random.
- Foto hanya sekedar gambaran bentuknya, tidak mewakili dimensi yg akan dikirim
- Harga Netto. No nego. No Respon.


E. Tambahkan informasi dari beberapa hal yang harus diperhatikan jika pembeli bermaksud membeli produk di lapak anda.
Contoh tambahkan informasi dari beberapa hal yang harus diperhatikan oleh pembeli :
Tolong Perhatikan!!!
Sebelum membeli tolong perhatikan
* Barang yg sudah dbeli & diolah tidak bisa dkembalikan lagi dgn alasan apapun.

* Barang boleh dikembalikan apabila, barang terbukti palsu, synthetis, imitasi, dengan pembuktian hasil laboratorium. Selain itu kami tidak menerima alasan apapun.
* Setelah membaca ini berarti anda telah menyetujuinya, Terima kasih


F. Tambahkan informasi keunggulan produk anda.

Meskipun tadi sudah saya bahas, agar deskripsi produk harus sesuai dengan produk yang kita jual, ada baiknya juga anda mengulang informasi tentang kelebihan, keunggulan, nilai plus dari produk anda. Disini anda bisa menjelaskan tentang manfaat yang didapat, jika calon pembeli, membeli produk anda. Tambahan data ini akan membantu anda mengajak pengunjung bukalapak, membeli produk anda.

Ingat : Katakan kelebihan-kelebihan manfaat produk anda, tetapi itu adalah yang sebenarnya. Seperti uraian diatas tentang pentingnya menjaga reputasi dengan selalu jujur dengan pembeli.


G. Berikan Tips penggunaan produk anda.
Ini akan menjadikan pengunjung jadi membeli produk anda, karena pembeli sudah anda ajarkan bagaimana memperlakukan dan menggunakan produk anda tersebut. Jelas boss?.

Untuk memberikan gambaran kepada anda tentang yang saya maksud pada poin ini, simak contoh Informasi tambahan tentang “Tips penggunaan produk” anda.

Tips untuk membuat batu Labrador :

* Untuk yang belum mengetahui Batu Labradorite mohon untuk diperhatikan.. bahwa batu Labrador terkenal dengan tingkat kerapuhan yang mudah rapuh. sama seperti batu kalimaya yg akan selalu hancur kalau dipotong dengan tidak memperhatikan jalur urat dan dibuat di tingkat kepanasan yang berlebihan.. usahakan yang membuat batunya orang yang ahli.. bukan amatiran

* pemotongan batu labrador harus memperhatikan jalur uratnya
* di saat pembuatan batu usahakan mencari pembuat batu yang menggunakan diamond wheels bukan dengan gerinda biasa yang berwarna hijau.

Demikian tadi “Cara dan contoh membuat postingan produk di Bukalapak”. Saya harap cara ini bisa menjadi kan manfaat bagi ‘Blers’, pemula seperti saya. Kepada ‘Blers’ senior, mohon saran dan kritiknya, agar seandainya yang saya bagikan ini keliru, saya tidak terlanjur jauh salah, sehingga saya bisa menyusul “Sukses” seperti para ‘Blers’ senior.

Sekarang giliran anda mengajukan pertanyaan dan saran serta kritik melalui kotak komentar dibawah.
Terima kasih, semoga ini bermanfaat.

Bagikan Artikel ini via :
Share on fb Tweet Share on G+

2 Responses to "Cara dan contoh membuat postingan produk di Bukalapak"

Terima kasih sobat sudah berkunjung di Hotline Terkini, Cara baru Berbagi Online, sekarang giliran anda berkomentar yang sesuai dengan tema artikel. Salam Blogger.