Ulama Mesir Didakwa Menista Agama lantaran sebut Kristen dan Yahudi Kafir



Kairo, Mesir - Pembawa acara agama di televise Mehwar di Mesir, yaitu Salem Abdel-Galeel  dihadapkan ke pengadilan dalam kasus penistaan agama setelah dia menyebut umat Kristen dan Yahudi adalah kafir dantidak akan pernah masuk surge Allah.

Pernyataan Galeel, yang notabene mantan wakil menteri pada Kementerian Agama Wakaf ini, dinilai  bias mengancam perdamaian masyarakat, dan menghasut terjadinya kekerasan kepada umat Kristen.

Pengadilan akan menyidangkan perkara Galeel pada 24 Juni dengan agenda mendengarkan para pelapor. Demikian dikatakan oleh seorang pengacara dan aktivis Gereja Koptik Mesir, Naguib Gobrail kepada AFP. Gobrail pun mengatakan, “Ini fintah terhadap agama dan mengancam persatuan Mesir”.

Dalam sebuah acara yang dipanduoleh Salem Abdel-Galeel di Mehwar televise tersebut, Galeel menyebut bahwa umat Kristen dan Yahudi sebagai kafir. Dan pernyataan Galeel itu lalu dikecam oleh para petinggi Mehwar dan juga oleh sejumlah pejabat agama Mesir.

Setelah peristiwa itu, Kementerian Agama Wakaf Mesir kemudian melarang Galeel untuk berkotbah Jumat di semua masjid-masjid di Mesir. Konon larangan tersebut baru bisa dicabut bila Galeel bersedia menyatakan permintaan maaf.

Ada beberapa orang yang menuduh bahwa Galeel adalah anggota dan pendukung organisasi Ikhwanul Muslimin yang telah dilarang di Negara Mesir.

Pemerintah Mesir memasukan Ikhwanul Muslimin didalam daftar teroris menyusul terjatuhnya Mohammed Mursi dari kursi kepresidenan pada tahun 2013 silam.

Begitu Salem Abdel-Galeel tidak muncul untuk memberikan penjelasan, dia hanya meminta maaf dengan menulis pernyataan di akun Facebook miliknya ; “Saya memohon maaf melukai perasaan.”

Ulama Mesir Didakwa Menista Agama lantaran sebut Kristen dan Yahudi Kafir
Salem Abdel-Galeel, Ulama Mesir yang didakwa menista Agama

Galeel menuding Kristen dan Yahudi adalah kafir karena mengakui Yesus dan Musa, tetapi tidak mempercayai Rasulullah Muhammad. Kasus penistaan agama yang dilakukan oleh Salem Abdel-Galeel terjadi di tengah-tengah kritikan media terhadap pejabat-pejabat Islam di negara Mesir. Presiden negara Mesir Abdel Fattah Al-Sisi secara tak henti-hentinya menyerukan revolusi wacana agama demi mengatasi Ekstrimisme dan Kepicikan Wawasan.

Silahkan berkomentar, tapi ingat, saya membagikan berita ini tanpa mempunyai maksud untuk provokasi atau hal negatif lainnya, jadi silahkan berkomentar dengan perdamaian.

Bagikan Artikel ini via :
Share on fb Tweet Share on G+

0 Response to "Ulama Mesir Didakwa Menista Agama lantaran sebut Kristen dan Yahudi Kafir"

Post a Comment

Terima kasih sobat sudah berkunjung di Hotline Terkini, Cara baru Berbagi Online, sekarang giliran anda berkomentar yang sesuai dengan tema artikel. Salam Blogger.